Cacingan bukan hanya masalah anak-anak. Orang dewasa juga berisiko mengalami cacingan, terutama jika memiliki kebiasaan hidup kurang bersih atau sering terpapar lingkungan yang tidak higienis.
Menurut penelitian Kementerian Kesehatan Indonesia, sekitar 28% orang dewasa di daerah tropis masih berpotensi mengalami infeksi cacing. Oleh karena itu, penting bagi Kamu untuk mengetahui metode pengobatan cacingan pada dewasa yang efektif sebagaimana dikutip dari pafisu.org.
Apa Itu Cacingan dan Gejalanya pada Dewasa?
Cacingan adalah infeksi yang disebabkan oleh parasit cacing yang hidup di dalam usus manusia. Jenis cacing yang sering menginfeksi orang dewasa antara lain cacing kremi, cacing gelang, dan cacing tambang. Beberapa gejala umum yang bisa Kamu alami meliputi:
- Perut kembung dan nyeri
- Diare berkepanjangan
- Penurunan berat badan tanpa sebab
- Mual dan muntah
- Gatal di sekitar anus, terutama di malam hari
Penyebab Cacingan pada Orang Dewasa
Cacingan pada dewasa sering kali disebabkan oleh:
- Konsumsi makanan atau air yang terkontaminasi
- Kurangnya kebersihan tangan setelah menggunakan toilet
- Kontak langsung dengan tanah yang mengandung telur cacing
- Kurang menjaga kebersihan kuku dan pakaian
Cara Pengobatan Cacingan pada Dewasa
1. Obat Cacing
Pengobatan utama cacingan pada dewasa adalah dengan mengonsumsi obat cacing yang tersedia di apotek. Albendazole dan Mebendazole merupakan dua jenis obat yang direkomendasikan.
Menurut data dari BPOM Indonesia, obat ini memiliki tingkat efektivitas hingga 95% dalam membunuh cacing dewasa dan larvanya.
2. Konsumsi Bawang Putih
Bawang putih dikenal memiliki sifat antiparasit yang dapat membantu membunuh cacing di dalam tubuh. Kamu bisa mengonsumsi bawang putih mentah secara rutin atau mencampurnya dalam makanan.
3. Minum Air Kelapa Muda
Air kelapa muda mengandung senyawa antimikroba yang efektif dalam membersihkan saluran pencernaan dari parasit. Mengonsumsi air kelapa secara teratur dapat membantu mengurangi infeksi cacing secara alami.
4. Konsumsi Wortel
Wortel kaya akan serat yang membantu membersihkan usus dari cacing.
Kandungan beta-karoten dalam wortel juga berfungsi sebagai penguat sistem imun yang mencegah infeksi cacing berulang.
5. Probiotik
Mengkonsumsi probiotik seperti yoghurt dapat membantu menyeimbangkan mikroflora usus dan mencegah pertumbuhan cacing parasit. Probiotik membantu meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan.
Jaga Kebersihan Diri dan Lingkungan
Mencuci tangan dengan sabun sebelum makan dan setelah dari toilet adalah langkah sederhana namun sangat efektif dalam mencegah infeksi cacing. Selain itu, pastikan kuku selalu pendek dan bersih.
Pencegahan Cacingan pada Dewasa
Setelah menjalani pengobatan cacingan pada dewasa, langkah berikutnya adalah pencegahan agar infeksi tidak kembali. Beberapa langkah pencegahan yang bisa Kamu lakukan meliputi:
- Konsumsi makanan yang sudah dimasak dengan matang
- Minum air yang sudah direbus
- Selalu cuci buah dan sayur sebelum dikonsumsi
- Rutin mengonsumsi obat cacing setiap enam bulan sekali sesuai anjuran dokter
Kesimpulan
Pengobatan cacingan pada dewasa tidak boleh dianggap remeh. Dengan mengenali gejala, memahami penyebab, dan menerapkan metode pengobatan yang tepat, Kamu bisa mengatasi masalah ini dengan cepat.
Jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan diri dan lingkungan agar cacingan tidak kembali. Yuk, mulai terapkan gaya hidup sehat sekarang juga!