Gubernur DKI periode 2017-2022 itu lalu membawakan pantun di depan para petinggi PKS, NasDem, dan PKB yang membuat pertemuan semakin cair. “Kata bijak orang berilmu, buat pikiran tak pernah buntu. Kami datang membawa tamu, semoga PKS membuka pintu,” tutur Anies yang disambut tepuk tangan oleh Cak Imin dan politisi lainnya.
Tak cukup dengan satu pantun, Anies kembali membawakan pantun yang melambangkan harapan dan keinginannya agar PKS tetap berada di dalam Koalisi Perubahan. “Pakai baju warna biru, dikasih motif rupa-rupa. PKB memang teman baru, tapi PKS tak kan terlupa,” ujar Anies yang semakin membuat ruangan tempat acara berlangsung semakin bergemuruh oleh tawa dan tepuk tangan.
Presiden PKS Ahmad Syaikhu merasa senang dan bersyukur atas kehadiran Anies-Cak Imin bersama petinggi PKB dan NasDem ke kantornya. Pertemuan tersebut semakin mengakrabkan hubungan sesama partai koalisi.
“Kita semakin erat dan semakin punya chemistry. Mudah-mudahan dengan apa yang digambar saat ini betul-betul sesuai dengan yang diharapkan dari koalisi ini,” tutur Syaikhu.
Syaikhu menjelaskan bahwa hasil pertemuan antara Anies-Cak Imin dengan petinggi tiga partai koalisi akan disampaikan kepada Majelis Syuro PKS. Dia menyebut keputusan majelis tertinggi di DPP PKS itu akan disampaikan dalam waktu dekat.
“PKS bukan hanya mengucapkan ahlan wasahlan wamarhaban, tapi juga berharap agar koalisi ini bisa menyelesaikan keterbelahan di tengah masyarakat,” ujar Syaikhu, menekankan.