Wednesday, 03 July 2024

Bantah Bawa-bawa PBNU, Cak Imin: Tapi Saya NU dari Lahir

Bantah Bawa-bawa PBNU, Cak Imin: Tapi Saya NU dari Lahir

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin merespons pernyataan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) yang menyebut dirinya membawa-bawa PBNU ke dalam politik praktis.

Cak Imin kembali menegaskan bahwa semua orang tahu, jika dirinya seorang NU dari lahir. Oleh sebab itu, ia tidak menyeret PBNU ke dalam politik praktis. “Saya tidak pernah bawa-bawa itu. Saya enggak pernah bawa-bawa PBNU. Tapi saya dari lahir sampai sekarang orang tahu saya adalah NU,” ujarnya di DPP Partai NasDem, Rabu (6/9/2023).

Sebelumnya, Ketua Umum PBNU Yahya Cholil Staquf atau Gus Yahya ikut merespons ihwal deklarasi Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin). Gus Yahya mengucapkan selamat atas duet Anies-Cak Imin itu.

Baca Juga:

Noel-Budiman Dukung Prabowo, Hashim Djojohadikusumo: Mukjizat Tuhan

“Pertama, ya, kami hanya bisa mengucapkan selamat sudah dapat jodoh gitu ya. Nggak jomblo lagi,” kata Gus Yahya di kantor PBNU, Jakarta Pusat, Sabtu (2/9/2023).

Gus Yahya menegaskan tidak ada calon presiden maupun calon wakil presiden Pilpres 2024 atas nama NU. Dia mengatakan apabila ada capres-cawapres yang membawa-bawa NU, hal itu merupakan atas nama pribadi.

“Saya tegaskan sekali lagi di sini, tidak ada calon atas nama NU. Saya ulangi ya, tidak ada calon atas nama NU. Masih perlu diulangi lagi ndak?” kata Gus Yahya.

Baca Juga:

Tak Terlibat Politik Praktis, PP Al Irsyad Tidak Keluarkan Imbauan Dukung Anies

“Jadi, kalau ada calon, itu atas nama kredibilitasnya sendiri, track record-nya sendiri, dan seterusnya. Tidak ada atas nama NU, ” sambungnya.