Bea Cukai Tanjung Perak dan Bea Cukai Madura menggelar seminar untuk memperluas wawasan dan keterampilan ekspor mahasiswa di Universitas Airlangga dan Universitas Madura. Seminar diselenggarakan untuk mengenalkan tugas dan fungsi dan peran bea cukai dalam tatanan perdagangan internasional.
Universitas Airlangga menerima materi dari Bea Cukai Tanjung Perak dalam seminar Explore Export di Gedung Kuliah Bersama (GKB) Kampus C Universitas Airlangga, Sabtu (8/6/2024). Pejabat Fungsional Pemeriksa Bea Cukai Pertama, Bintang Satriawan dan Pelaksana Pemeriksa Bea Cukai, Rizal Okky Pribadi hadir sebagai narasumber.
Bea Cukai Tanjung Perak membahas prosedur ekspor secara mendetail untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan ekspor di luar program akademik. Diskusi berlangsung interaktif dengan antusiasme yang tinggi dari Komunitas Program Mahasiswa Wirausaha Universitas Airlangga sebagai inisiator.
Sebelumnya, pada Kamis (6/6/2024), Bea Cukai Madura berkolaborasi dengan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi (BEM FIA) Universitas Madura dan PR Empat Sekawan dalam pelaksanaan seminar Bea Cukai Madura x Djava Goes to Campus di Gedung Laboratorium Bersama Universitas Madura.
Seminar ini menghadirkan Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Madura, Andru Iedwan Permadi dan Chief Executive Organizer (CEO) PR Empat Sekawan, Suhaydi. Andru menyampaikan informasi mengenai tugas, pokok, dan fungsi bea cukai kepada mahasiswa dan menekankan dukungan penuh pemerintah terhadap kegiatan ekspor melalui Klinik Ekspor.
“Ekspor itu Mudah, Bea Cukai Madura siap memberikan asistensi kepada UMKM dalam program Klinik Ekspor agar mampu merambah ke pasar internasional. Tentunya diharapkan kegiatan ekspor dapat dilakukan secara berkelanjutan,” ungkap Andru.
Andru berharap seminar yang diselenggarakan dapat menumbuhkan semangat dari mahasiswa untuk bisa mengekspor dan memiliki persepsi bahwa ekspor itu mudah untuk dilakukan. Untuk itu, melalui seminar ini bea cukai menegaskan komitmennya untuk terus mengedukasi masyarakat, terutama generasi muda.