Guna melestarikan budaya literasi dan mengenalkan sejarah dan kebudayaan Gorontalo, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (DKP) Kota Gorontalo menyelenggarakan kegiatan bedah buku “Sejarah Kebudayaan Gorontalo” yang ditulis oleh Karmin Baruadi, Kamis (30/5/2024).
Kegiatan yang dikerjasamakan dengan kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Gorontalo dan diselenggarakan di perpustakaan daerah Kota Gorontalo itu, dihadiri langsung oleh peserta yang terdiri dari pimpinan OPD, camat dan lurah di lingkungan Pemerintah Kota Gorontalo serta perwakilan sekolah-sekolah yang mengikuti secara daring.
Kepala DKP Kota Gorontalo, Siti Dahlia ketika memberikan sambutan sekaligus membuka kegiatan tersebut, mengucapkan terima kasih kepada Bank Indonesia Perwakilan Provinsi Gorontalo yang bersedia untuk bekerja sama dalam kegiatan bedah buku.
“Pada kesempatan kali ini saya mengucapkan terima kasih untuk Bank Indonesia yang bersedia untuk melakukan kerja sama dengan DKP untuk kegiatan bedah buku ini,” ucap Kadis Siti Dahlia.
Di tempat yang sama, Wali Kota Gorontalo, Marten Taha yang diwakili Asisten I Setda Arifin Mohammad menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.
Apresiasi disampaikan, karena menurutnya bedah buku kali ini bisa mengingatkan kembali wawasan sejarah tentang kebudayaan kepada pimpinan OPD, camat dan lurah serta para siswa maupun siswi se-Kota Gorontalo.
“Saya sangat berterima kasih kepada Iby Kadis Lia yang sudah menyelenggarakan kegiatan ini. Kegiatan ini, bagi saya sangat luar biasa karena bisa mengingatkan kembali kepada kita semua yang hadir tentang sejarah kebudayaan di Gorontalo,” ungkap Arifin Mohammad.
Sementara itu, pelaksana harian (Plh) Kepala Kantor Wilayah Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Gorontalo, Taufik Hidayat berharap kegiatan bedah buku yang dilaksanakan bisa mendorong literasi masyarakat terhadap sejarah kebudayaan di Gorontalo.
Bedah buku ini pimpin langsung oleh penyaji sekaligus penulis buku Sejarah Kebudayaan Gorontalo, Karmin Baruadi didampingi Sunarti. Sedangkan pembandingnya adalah Ketua Dewan adat Gorontalo, Abdullah Paneo.
Kegiatan ini pula dihadiri oleh tamu undangan dari Perwakilan Kantor Bahasa Gorontalo dan Gramedia Gorontalo.