Untuk mencegah terjadinya kasus kekerasan terhadap anak, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak Provinsi Gorontalo gencar melaksanakan sosialisasi.
Setelah beberapa hari di gelar di Kabupaten Gorontalo Utara, kali ini sosialisasi pencegahan kekerasan anak digelar di Render Tech Production Bone Bolango, Rabu, (30/8/2023) dengan melibatkan forum anak dan sejumlah siswa di wilayah itu.
Dalam sososialisasi ini dijelaskan tentang pengertian tindak kekerasan serta jenis – jenis kekerasan maupun upaya pencegahan terjadinya tindak kekerasan, bahaya perundungan atau bullying serta penanganan psikologis anak korban kekerasan di lingkungan sekolah.
Termasuk menyampaikan dampak-dampak yang dirasakan korban jika mengalami kekerasan serta menjelaskan sanksi hukum jika melakukan tindak kekerasan.
Kepala Dinas P3A Provinsi Gorontalo, Yana Yanti Suleman mengatakan, sosialisasi ini sebagai upaya memberikan pemahaman akan pentingnya pencegahan kekerasan terhadap anak, khususnya dilingkungan sekolah.
“Sosialisasi ini sangat penting. Untuk itu diperlukan sinergitas dan kerja sama dalam mengupayakan perlindungan terhadap anak. Sehingga kasus kekerasan pada anak tidak terjadi lagi sesuai harapan kita bersama,” ujarnya.
Lanjut kata Yana Yanti, kualitas mutu, keamanan dan kenyamanan anak sangat penting. Karena setiap anak memiliki hak untuk hidup, tumbuh kembang dan mendapatkan hak perlindungan.
“Saya berharap apa yang disampaikan pemateri didalam sosialisasi bisa dijadikan untuk menambah ilmu pengetahuan bagi para siswa akan pentingnya pencegahan kekerasan, khususnya dilingkungan sekolah,” tutupnya.
Adapun pelaksanaan sosialisasi pencegahan kekerasan terhadap anak rencananya akan digelar pada Senin pekan depan, di Ballroom Elisabet Hotel Kabupaten Gorontalo.