Kota Gorontalo sebagai pusat aktivitas masyarakat dari berbagai daerah menjadi salah satu wilayah hukum yang akan dilaksanakan operasi patuh Otanaha oleh Polda Gorontalo.
Mengingat hal tersebut, penjabat (Pj) Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid, mengajak seluruh masyarakat taat berlalulintas saat berkendara. Ajakan ini disampaikan Ismail, usai dirinya mengikuti upacara gelar pasukan patuh Otanaha di Mapolda Gorontalo, Senin (15/07/2024).
“Sebagai daerah jasa dan perdagangan, Kota Gorontalo menjadi wilayah pusat aktivitas masyarakat dari berbagai daerah. Maka dari itu, saya mengajak masyarakat Kota Gorontalo maupun berasal dari luar Kota Gorontalo, untuk taat berlalulintas saat beraktivitas di Kota Gorontalo,” ujar Ismail.
Ismail mengatakan, operasi patuh Otanaha yang digelar Polda Gorontalo dan jajaran Polres adalah bagian dari pendidikan untuk masyarakat, agar bisa menjaga keselamatan baik untuk diri sendiri dan orang lain saat berkendara.
Hal inilah, lanjut Ismail, yang menjadi salah satu alasan, kenapa Pemerintah Kota Gorontalo sangat mendukung pelaksanaan operasi patuh Otanaha oleh Polda Gorontalo dan Polres jajaran di wilayah hukum Kota Gorontalo.
“Pada dasarnya, operasi patuh otanaha oleh Polda Gorontalo dan Polres jajaran, bagian dari pendidikan untuk masyarakat. Jika kita taat administrasi kendaraan dan taat aturan lalulintas di jalan, secara tidak langsung kita telah menyelamatkan diri kita dan orang lain, saat mengemudi kendaraan,” terang Ismail.
Tidak hanya itu saja, menurut Ismail, pelaksanaan operasi patuh Otanaha juga menjadi jembatan bagi aparat kepolisian untuk mendeteksi dini kendaraan-kendaraan yang diduga hilang atau dicuri.
“Selain itu pula, operasi patuh Otanaha ini membantu Kepolisian dan masyarakat terutama mereka yang kehilangan kendaraan. Sebab, melalui operasi patuh ini bisa terdeteksi kendaraan yang layak jalan dan tidak. Bahkan, masyarakat akan diberikan pemahaman secara hukum, tentang penggunaan fasilitas lalulintas kendaraan,” pungkas Ismail.