Monday, 30 June 2025

Marc Marquez Geram Adiknya Dituding Main Aman di Sprint Assen 2025

Marc Marquez Geram Adiknya Dituding Main Aman di Sprint Assen 2025


Pemimpin klasemen sementara MotoGP 2025, Marc Marquez, memberikan pembelaan terbuka terhadap adiknya, Alex Marquez, yang menuai kritik di media sosial karena dinilai tidak cukup agresif dalam sprint race di Assen. 

Menurut Marc, anggapan bahwa Alex sengaja tak menyerang hanya karena hubungan saudara adalah tuduhan yang tak berdasar dan meremehkan profesionalisme pebalap.

“Orang-orang harus belajar menghormati para pebalap,” ujar Marc dalam konferensi pers usai memenangi Grand Prix Belanda di Sirkuit Assen, Minggu (29/6). “Kemarin saat sesi media, sudah mulai muncul spekulasi: ‘kenapa adikmu tidak menyerangmu seperti pebalap lain?’ Lalu kru saya bilang, di media sosial mulai ramai juga.”

Dalam sprint race Sabtu, Alex Marquez yang tampil cepat disebut-sebut sengaja tak menyalip kakaknya. Spekulasi ini mencuat karena Alex terlihat lebih kencang namun tidak melakukan manuver agresif. Namun dalam balapan utama Minggu, Marco Bezzecchi yang bukan saudara kandung Marc juga gagal melakukan overtake, menguatkan argumen bahwa karakter sirkuit Assen yang sempit membatasi ruang manuver.

Baca Juga:  Tchaouna, Raspadori, dan Rovella: Inilah Skenario Transfer Lazio Musim Ini

“Kenapa Marco juga tidak menyerang saya hari ini? Karena di trek sempit seperti ini, sangat sulit untuk menyalip. Saya bertahan dari Alex kemarin sebaik mungkin, dan saya juga bertahan dari Marco hari ini dengan cara yang sama,” tegas Marc.

Marc menegaskan bahwa semua pebalap di grid MotoGP memiliki motivasi kuat untuk menang dan membela warna tim masing-masing, tanpa terkecuali.

“Seluruh grid ingin menang. Tapi kenyataannya, hanya satu yang bisa menang. Itu bukan soal saudara atau bukan, ini soal balapan,” tambahnya.

Sementara itu, Alex Marquez kini harus menjalani operasi di Spanyol usai mengalami patah tulang tangan akibat kecelakaan dalam balapan Minggu. Ia sebelumnya menikmati musim terbaiknya di MotoGP bersama Gresini Ducati dan berada di posisi dua klasemen di bawah Marc.

Baca Juga:  Felisha Ingin Lawan Ganda Campuran Top Dunia

Dengan pembelaan ini, Marc berharap publik dan pengamat bisa lebih menghargai dedikasi dan profesionalisme para pebalap MotoGP, termasuk sang adik.