Thursday, 03 July 2025

Nikita Mirzani Menangis Ungkap Rindu Anak saat Jalani Persidangan

Nikita Mirzani Menangis Ungkap Rindu Anak saat Jalani Persidangan


Nikita Mirzani baru saja selesai menjalani sidang eksepsi atau pembacaan nota keberatan terkait perkara dugaan pengancaman dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dokter Reza Gladys di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel), Selasa (1/7/2025).

Dalam pembelaannya, Nikita menyinggung kerinduan yang mendalam terhadap ketiga anaknya. Ia juga mempertanyakan perlakuan aparat hukum terhadap dirinya yang seolah-olah seperti pelaku kejahatan berat.

“Majelis Hakim yang terhormat, bahwa saya sampaikan juga eksepsi ini dikhususkan untuk ketiga anak saya yang bernama Laura Meizani Mawardi, Azka Raqila Mawardi, dan Arkana Mawardi,” ucap Nikita di ruang sidang dengan suara bergetar.

“Percayalah, Ami bukan seorang pelaku teroris, kami bukanlah pelaku pembunuhan. Ami juga bukan gembong narkoba. Akan tetapi, mengapa Ami diperlakukan seperti penjahat yang sangat berbahaya untuk Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta ini?,” katanya lagi sembari berlinang air mata.

Baca Juga:  JAKIM Sukses Digelar, UMKM dan Hotel di Jakarta Laku Keras

Nikita menambahkan sejak penahanannya pada 4 Maret 2025, ia kehilangan momen-momen penting bersama anak-anaknya, termasuk ibadah puasa dan perayaan Hari Raya Idul Fitri.

“Sejak 4 Maret lalu, saya tidak bisa lagi berkumpul dengan anak-anak saya. Tidak bisa menjalankan ibadah puasa bersama, dan juga Hari Raya Idul Fitri seperti layaknya umat Muslim pada umumnya,” tuturnya dengan mata berkaca-kaca.

Nikita mengatakan, realita tersebut amat menyiksa dan menyayat hatinya. Sambil berderai air mata, Nikita terus menyebut sang anak dan mengatakan kalau dia kangen sekali berjumpa dengan mereka.

“Ami kangen. Ami kangen, Nak. Yang sabar ya, Nak. Jangan lupa doakan Ami yang sampai saat ini masih berjuang untuk tetap teguh memperjuangkan kebenaran. Ami juga sangat yakin, kebenaran bisa disalahkan, tapi tak bisa dikalahkan,” katanya.

Lebih jauh, Nikita menyerukan kepada masyarakat untuk tidak takut menyuarakan keadilan, meski tekanan dan ketidakadilan datang dari berbagai arah.

Baca Juga:  Al Ghazali-Alyssa Ungkap Ingin ‘Honeymoon’ ke Afrika: Ingin Cari Suasana yang Liar

“Jangan takut dan jangan ada keraguan untuk menyuarakan keadilan, walaupun langit akan runtuh,” serunya.

Menutup eksepsinya, Nikita menyampaikan harapan agar dirinya dan sahabatnya, Ismail Marzuki yang juga menjadi terdakwa dalam kasus ini mendapat keadilan. Dia juga berharap dapat diberikan umur panjang, agar dapat melihat Tuhan Yang Maha Kuasa memberikan azab kepada mereka yang disebutnya zalim.

“Semoga Majelis Hakim yang mulia diberi kekuatan oleh Allah SWT untuk menegakkan keadilan dan menyikat kezaliman. Kezaliman adalah perbuatan yang sangat tercela dan akan mendapat balasan setimpal baik di dunia maupun akhirat,” ucapnya.

“Allah SWT tidak akan menolong orang-orang yang zalim, dan mereka akan dijauhkan dari rahmat-Nya. Jika ada orang yang dizalimi, maka doanya akan dikabulkan oleh Allah SWT,” katanya.