Wednesday, 09 July 2025

PAD Award, Spirit Bagi Mitra Kerja Pemkot Untuk Realisasi PAD

PAD Award, Spirit Bagi Mitra Kerja Pemkot Untuk Realisasi PAD

Sebanyak 45 pelaku usaha yang terdiri dari perusahaan, OPD dan Notaris, sukses meraih prestasi dalam ajang PAD Award tahun 2024 Badan Keuangan Kota Gorontalo, yang diselenggarakan pada Minggu (10/3/2024) di Grand Q Hotel Gorontalo.

Menurut Kepala Badan Keuangan Kota Gorontalo, Nooryanto, tujuan dilaksanakannya PAD award adalah untuk memberikan motivasi dan dorongan kepada seluruh unit kerja pengelola pendapatan asli daerah.

“Untuk terus memacu dan meningkatkan kinerja dalam memaksimalkan penerimaan daerah, agar realisasi pelaksanaan program dan kegiatan yang alokasi anggarannya berasal dari pendapatan asli daerah, bisa terlaksana dengan baik,” kata Nooryanto.

Ia menegaskan, PAD Award diberikan berdasarkan kateori, mulai dari Wajib pajak daerah dengan tingkat kepatuhan pelaporan SPTPD terbaik, kategori ketepatan pelaporan SPTPD, Kategori pengusaha lokal yang pelaporan SPTPD tepat waktu dan kategori kesesuaian pelaporan dengan yang seharusnya dibayar.

“Kemudian Kategori pengusaha lokal yang penyetoran pajak daerah sesuai dengan pelaporan. Wajib pajak daerah dengan tingkat penyetoran terbaik, Kategori penyetoran pajak daerah tertinggi, kategori pengusaha lokal dengan penyetoran pajak daerah tertinggi, kategori pembayaran pajak daerah tepat Waktu, kategori pengusaha lokal dengan pembayaran tepat waktu, dan Kategori best of the best wajib pajak daerah,” tandasnya.

Baca Juga:  Meriahkan Aksi Nasional Fisioterapi, IFI Gorontalo Gelar Pemeriksaan Gerak-Fungsi Gratis

Selanjutnya untuk OPD atau SKPD pengelola pendapatan asli daerah terbaik terdiri dari kategori SKPD pemungut PAD tertinggi, kategori SKPD dengan penggunaan QRIS tertinggi, Kategori kecamatan pemungut PBB tertinggi dengan rencana penerimaan sampai dengan Rp. 900.000.000.

Yang berikut kategori kecamatan pemungut PBB tertinggi dengan rencana penerimaan diatas Rp 900.000.000 dan kategori kelurahan pemungut PBB tertinggi dengan rencana penerimaan sampai dengan Rp. 500.000.000, kategori kelurahan pemungut PBB tertinggi dengan rencana penerimaan diatas Rp. 500.000.000.

Di tempat yang sama, Wali Kota Gorontalo, Marten Taha menuturkan, tantangan bagi pembangunan daerah di Kota Gorontalo sejatinya bukan dikarenakan keterbatasan sumber daya yang dimiliki.

“Kita mempunyai ketersediaan sumber daya yang cukup walaupun Kota Gorontalo hanya mengandalkan sektor perdagangan dan jasa sebagai penopang ekonomi. Namun keberadaan Kota Gorontalo sebagai ibu kota Provinsi Gorontalo, sangat mendukung berbagai sektor perdagangan dan jasa yang mampu meningkatkan penerimaan pendapatan asli daerah baik dari sektor pajak maupun retribusi daerah,” katanya.

Baca Juga:  Meriahkan Aksi Nasional Fisioterapi, IFI Gorontalo Gelar Pemeriksaan Gerak-Fungsi Gratis

Untuk itu, dalam melaksanakan aktifitas pemerintahan, maka tentunya Pemerintah Kota Gorontalo membutuhkan peranan berbagai pihak baik pengusaha, wirausaha, pelaku umkm dan Tokoh masyarakat, sebagai agen perubahan untuk mewujudkan perbaikan dan peningkatan perekonomian melalui berbagai sektor sehingga mampu mendorong kemandirian daerah.

“Melalui momentum pemberian award hari ini, hendaknya dipandang sebagai salah satu bentuk apresiasi Pemerintah Kota Gorontalo, dan kontribusi nyata para agen perubahan dalam mendukung terwujudnya masyarakat yang mandiri,” ujarnya.

“Karena itu, penyelenggaraan penghargaan PAD Award ini harus lebih dari sekadar acara yang bersifat seremonial belaka, namun harus benar-benar mampu memaintenance kontribusi dan komitmen berinovasi, untuk bersama-sama mewujudkan pembangunan daerah di Kota Gorontalo,” imbuh Marten.