Persija Jakarta resmi meminta PT Liga Indonesia Baru (LIB) untuk melakukan verifikasi Jakarta International Stadium (JIS).
Verifikasi dilakukan jelang dimulaina Liga 1 musim kompetisi 2022/2023 yang rencananya akan bergulir mulai Juli mendatang.
“Persija meminta JIS untuk diverifikasi, tetapi hanya untuk diverifikasi saja,” kata Direktur Operasional PT LIB Sudjarno kepada wartawan, Senin (25/4/2022).
Meski begitu, purnawirawan polisi berpangkat akhir Inspektur Jenderal itu belum bisa memastikan apakah JIS nanti bakal jadi kandang Macan Kemayoran atau tidak.
Menurut Sudjarno, selain Persija, belum ada klub Liga 1 Indonesia lain yang memohon agar LIB memverifikasi stadion yang berpotensi digunakan selama Liga 1 2022-2023, termasuk tiga klub promosi RANS Cilegon FC, Martapura Dewa United dan Persis Solo.
Liga 1 Indonesia musim 2022-2023 rencananya bergulir pada Juli 2022. Kompetisi ini dirancang dengan format kandang-tandang (home and away) atau sama seperti format Liga 1 sebelum pandemi COVID-19. Sebelumnya, pada musim 2021-2022, Liga 1 dilaksanakan dengan sistem seri dan gelembung (bubble).
Selain itu, LIB mengajukan agar Liga 1 2022-2023 dapat berlangsung dengan penonton di stadion sejumlah 100 persen dari kapasitas maksimal.
Dengan demikian, semua klub tuan rumah nantinya wajib menjalankan prosedur menghadirkan penonton saat pandemi COVID-19, termasuk dengan menggunakan perangkat lunak LIB untuk menyaring suporter. LIB mewajibkan semua penonton di Liga 1 2022-2023 sudah menerima vaksin penguat.
“Semua klub akan mengelola sendiri semuanya termasuk terkait pertiketan,” tutur Sudjarno.