Wednesday, 03 July 2024

Profil Claudia Scheunemann, Striker Maut Garuda Pertiwi!

Profil Claudia Scheunemann, Striker Maut Garuda Pertiwi!


Usianya baru 15 tahun, namun penampilannya di lapangan seakan dia adalah pemain profesional dengan skill di atas rata-rata, dialah Claudia Scheunemann!

Claudia jadi bintang kemenangan Timnas Putri Indonesia atas Singapura dalam laga uji coba, Selasa (28/5/2024) malam.

Dia mencetak brace dalam laga itu, dan salah satu golnya, benar-benar spektakuler! sepakan melengkung dari luar kotak penalti menghujam gawang Singapura tanpa ampun! Garuda Pertiwi menang telak 5-1 malam tadi.

Meski masih belia, Claudia sudah menunjukkan kebintangannya di lapangan hijau. Claudia bahkan sudah main di timnas senior meski seharusnya dia bermain di U-17 atau U-19. Penampilannya yang menjanjikan, membuat pelatih Timnas Putri Indonesia, Satoru Mochizuki girang.

1. Profil

Aksi Claudia saat melewati pemain Singapura
Aksi Claudia saat melewati pemain Singapura (Foto:IG/@c.a.scheunemann)

Claudia adalah pemain berdarah Jerman. Keluarganya asli Jerman, tapi sudah lama tinggal di Indonesia dan ia pun lahir di Indonesia.

Kehebatan Claudia dalam bermain bola pun tak terlepas dari faktor keluarga. Sebab banyak keluarga Claudia yang dekat dengan sepakbola, seperti ia bersaudara dengan Brandon Scheunemann yang pernah bermain untuk Timnas Indonesia U-20 dan PSIS Semarang.

Claudia jug merupakan keponakan dari mantan pelatih Timnas Putri Indonesia, Timo Scheunemann. Dengan lahir dan besar di lingkungan yang akrab dengan sepakbola, Claudia pun menggemari olahraga tersebut sedari kecil.

Bakat Claudia itu membuatnya mampu debut sebagai pemain Timnas Putri Indonesia di usia 13 tahun, yang membuatnya kini menjadi pemain termuda. Ia pun pernah tampil di Piala AFF Putri U-18 2022 lalu.

Perlu diketahui, Claudia Scheunemann menimba ilmu karir sepbolanya bersama klub Warrior Footbal Academy, yang bermarkas di Deutsche Schule Jakarta.

2. Pemain Terbaik AFF U-19

Claudia sudah jadi andalan timnas Indonesia di usia muda
Claudia sudah jadi andalan timnas Indonesia di usia muda (Foto:IG/c.a.scheunemann)

Claudia Alexandra Scheunemann dinobatkan sebagai pemain terbaik dan peraih gol terbanyak pada kompetisi Piala AFF U-19 tahun 2023.

Baca Juga:  KCIC Raup Cuan di Periode Libur Idul Adha, 75 Ribu Tiket Whoosh Terjual

Penobatan tersebut diumumkan seusai laga final Piala AFF U-19 tahun 2023 di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Sport City, Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu 15 Juli malam.

Meski usianya baru 14 tahun, tapi Claudia selalu masuk susunan pemain ini sekaligus andalan lini depan Timnas Putri Indonesia dalam setiap laga Piala AFF 2023.

3. Mesin Gol Garuda Pertiwi

Claudia tampil menjanjikan di Piala AFF U-19
Claudia tampil menjanjikan di Piala AFF U-19 (Foto:IG/@c.a.scheunemann)

Berkat kemampuannya, pemain bernomor punggung 9 itu pun sukses menyarangkan enam gol ke gawang lawan hampir di setiap pertandingan.

Adapun masing-masing sebanyak dua gol saat berhadapan dengan Timor Leste, dua gol ke gawang Laos, dan satu gol ke gawang Kamboja.

Claudia turut berkontribusi mengantarkan Indonesia lolos babak semifinal sebagai juara grup A.

Gelar pencetak gol terbanyak Piala AFF U-19 pun jadi miliknya, pemain yang usianya masih 14 tahun!

4. Andalan Garuda Muda di Piala Dunia

Claudia jadi mesin gol garuda pertiwi
Claudia jadi mesin gol garuda pertiwi (Foto:IG/c.a.scheunemann)

Sebelum laga melawan Singapura semalam, Claudia ikut dalam pasukan Garuda untuk Piala Dunia U-17.

Indonesia bisa tampil berkat keuntungan tuan rumah. Meski tiga kali dibantai dalam fase grup, Claudia mendapat pengalaman berharga bersaing dengan pemain-pemain dunia putri.

Indonesia mencatat hasil buruk dalam turnamen ini setelah kalah 1-6 dari Filipina, 0-12 dari Korea Selatan, dan 0-9 dari Korea Utara.

“Kita bisa belajar, mereka (tim-tim lawan) itu main bolanya cepat banget, kayak one-two enggak usah banyak dribbling. Pokoknya mainnya passing dekat-dekat saja, tidak usah bawa banyak-banyak. Body charge mereka sangat kuat. Jadi fisiknya sudah lebih tinggi banget kelihatan perbedaannya, jadi kita masih harus tingkatkan lagi,” ucap Claudia.