Tuesday, 08 July 2025

Skenario Pemenangan Ganjar-Erick, KPU: Parpol yang Atur Bukan Kami

Skenario Pemenangan Ganjar-Erick, KPU: Parpol yang Atur Bukan Kami

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hasyim Asy’ari heran dirinya dituduh bersekongkol dalam merancang skenario pemenangan Ganjar Pranowo dan Erick Thohir (Ganjar-Erick), sebagai presiden dan wakil presiden.

Ia mengatakan, tuduhan itu hanya isu murahan yang tak berdasarkan data yang jelas. Bila ingin tahu lebih detail soal kebenarannya, silakan ditanyakan kepada pihak yang menghembuskan isu ini.

“Tanya kepada beliau yang menyatakan itu, kalau saya ngapain ngomong-ngomong begituan, wong masih jauh semua,” jelas Hasyim kepada di Kantor KPU, Jakarta, Kamis (29/12/2022).

Hasyim menjelaskan, pihak yang berwenang untuk mencalonkan dan memenangkan calon presiden dan wakil presiden, adalah partai politik (parpol) bukan KPU. Hal ini, sambung dia, sudah diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Baca Juga:  Mensos Gus Ipul Siap Penuhi Kebutuhan Warga Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki

“Kalaupun mendesain kan bukan wewenangnya KPU mencalonkan si ini, kan bukan wewenang KPU. Orang semua tahu bahwa UU Pemilu mengatur untuk calon presiden itu yang punya kewenangan mencalonkan adalah partai politik atau gabungan partai politik, bukan wewenangnya KPU,” terangnya.

Oleh karena itu, menurutnya jika ada yang berbicara bahwa KPU telah merancang kemenangan calon manapun, berarti tidak memahami UU Pemilu tersebut.

“Jadi kalau ada yang ngomong nanti di desain si ini, untuk jadi calon untuk jadi menang. Kalau untuk menang kan suara rakyat. Jadi kalau ada yang ngomong kayak gitu, orang ini tidak tahu aturan pemilu kalau menurut saya,” tegasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum (Ketum) Partai Republik 1, Hasnaeni Moein sempat menghembuskan isu skenario pemenangan Ganjar-Erick yang dirancang oleh KPU.

Baca Juga:  Mbak Ita Instruksikan Pegawai Bapenda Semarang Musnahkan Seluruh Barbuk dan tak Hadir di KPK

Dia (Hasyim) pernah menjelaskan kepada saya bahwa yang akan menjadi Presiden RI itu akan didesain oleh KPU, bahwa Pak Ganjar dan pasangan Erick Thohir,” katanya dalam sebuah video yang diterima redaksi, Jumat (23/12/2022).

Politikus berjuluk Wanita Emas ini mengaku punya bukti kuat yang bisa dikonfrotif, bila nantinya Ketua KPU Hasyim mencoba mengelak atau membantah. “Tapi kalau dia ngeles dan mengingkari itu saya tidak tahu. Bisa bisa bisa (dibuktikan) ya nantilah dibuktikan,” katanya