Surat edaran (SE) Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah nomor 08 tahun 2024 mulai meresahkan masyarakat. Pasalnya, dalam surat tersebut, disebutkan kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Gorontalo berstatus tertular penyakit abthraks.
Menyikapi hal itu, Kepala Dinas Kelautan, Perikanan, dan Pertanian (KPP) Kota Gorontalo, Sri Yanti Ano mengimbau kepada warga masyarakat agar tak perlu resah. Sebab, menurutnya, Kota Gorontalo aman dari penyakit anthraks.
“Tak perlu cemas dan khawatir. Saya jamin Kota Gorontalo aman dari penyakit anthraks,” tegas Sri Yanti Ano ketika diwawancarai, Rabu (17/7/2024).
Memberikan jaminan Kota Gorontalo aman dari anthraks, Sri bukan tanpa dasar. Menurutnya, dirinya bisa memastikan Kota Gorontalo tidak ada anthraks, atas hasil pemeriksaan kesehatan hewan yang kerap dilakukan secara berkala.
Bahkan, kata Sri, saat menjelang Idul Adha kemarin, pemeriksaan dilakukan secara masif.
“Tiap minggu, dokter hewan melakukan pemeriksaan. Dan hasil pemeriksaan itu, dilaporkan kepada saya. Dimana, sampai dengan saat ini, laporan yang saya terima, tidak ada sama sekali hewan ternak di Kota Gorontalo yang tertular anthraks,” ungkap Sri.
Lantas bagaimana sikap yang akan diambil atas surat edaran Pemprov Sulteng? Sri mengatakan, untuk persoalan itu, pihaknya akan segera berkoordinasi dengan Dinas Peternakan Provinsi Gorontalo.