News

Trump Klaim Lebih Berkompeten Jadi Presiden AS ketimbang Biden


Mantan presiden AS Donald Trump mengklaim dirinya lebih memiliki kompetensi dibandingkan petahana Presiden Joe Biden. Hal ini disampaikan Trump usai menang dalam debat pertama pemilu presiden AS yang diselenggarakan Kamis malam (27/6/2024) waktu setempat.

“Seperti yang Anda lihat di televisi tadi malam, kita meraih kemenangan besar melawan seorang pria yang mencoba menghancurkan negara kita,” kata Trump di Chesapeake, Virginia seperti dikutip, Sabtu (29/6/2024).

Trump juga mengkritik pengakuan Biden yang mengklaim jika dirinya tampil buruk dalam debat karena faktor usia. Hal mengingat Biden akan menginjak umur 81 tahun pada 20 November nanti.

“Bukan soal usianya, tetapi kompetensinya. Ia tidak dihormati di mana pun di dunia,” kata Trump.

Penampilan Biden dalam debat pertama pemilu Presiden AS memang dinilai buruk. Biden tampak kehilangan alur pikirannya dalam debat tersebut. Hal ini menimbulkan kekhawatiran pemilih bahwa ia mungkin tidak layak untuk menjalani masa jabatan empat tahun lagi sebagai presiden AS.

Setelah debat, Biden mengatakan sulitnya berdebat dengan “seorang pembohong”, yang mengacu pada Trump. Biden menyebut Trump telah berbohong sebanyak 26 kali.

Gedung Putih mengonfirmasi bahwa Biden mengalami flu dan sakit tenggorokan selama debat.

“Ia menderita flu dan sakit tenggorokan. Sekali lagi, hasil tes COVID-nya negatif, dan kemudian kami maju (dalam sesi debat),” kata Juru Bicara Gedung Putih Karine Jean-Pierre kepada wartawan.

Direktur Komunikasi Kampanye Biden, Michael Tyler, mengatakan strateginya sama sekali tidak berubah setelah debat pertama selesai.

“Joe Biden akan hadir pada 10 September. Kita lihat saja apa yang akan dilakukan Donald Trump,” kata Tyler, ketika ditanya apakah Biden berkomitmen untuk tampil dalam debat selanjutnya dengan Trump pada September.

Baca Juga:  Kaesang ‘Kebelet’ Maju Pilgub Jakarta, Ahok: Pemimpin Harus Berproses

Back to top button